Workshop Upaya Penurunan AKI dan AKB - KIM SINAR HARAPAN

Breaking

Senin, 03 November 2014

Workshop Upaya Penurunan AKI dan AKB


Workshop Upaya Penurunan Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( AKB ) yang dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang Drs. Sulsum Wahyudi, Skm, bertempat di Hotel Lumajang pada hari Selasa (6/5), dengan menghadirkan nara sumber dari Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Timur Bpk. Afianto, Skm. Peserta workshop terdiri dari dari TP. Pkk Kabupaten Lumajang, perwakilan-perwakilan dari 5 Rumah Sakit, Dinas instansi terkait, organisasi wanita, TP.PKK Kecamatan Gucilait, Bidan Gucialit dan Kader-kader Posyandu. Penurunan AKI dan AKB ini berdasarkan dengan MDGs (Millenium Development Goals ) merupakan komitmen global untuk mencapai kehidupan yang lebih baik , serta kerangka pijakan yang digunakan untuk mencapai target-target pembangunan pada tahun 2015 mendatang.

Berkaitan dengan MDGs tersebut , isu yang tidak kalah penting adalah berkaitan dengan penurunan angka kematian bayi dan peningkatan kesehatan ibu. Dengan isu tersebut target yang hendak dicapai adalah menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) hingga tiga perempatnya antara tahun 1990 sampai 2015. Target tersebut untuk saat ini sepertinya sulit untuk diwujudkan apabila tidak segera dilakukan langkah-langkah konkret.

Kesehatan ibu sangat terkait dengan pencapaian seluruh target MDGs. Artinya, AKI dan AKB adalah indikator penting dalam pembangunan. Apabila masalah AKI dan AKB tidak ditangani dengan baik, maka akan terjadi lost generation.

Melihat kondisi empiris tersebut, maka perlu dilakukan identifikasi terhadap faktor-faktor yang menyebabkan tingginya angka AKI dan AKB di Kabupaten Lumajang. Setelah mengetahui faktor-faktor penyebabnya, maka langkah selanjutnya adalah perumusan formulasi kebijakan yang tepat. Formulasi kebijakan menjadi strategi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Mengingat kesehatan merupakan hak dasar setiap individu, dan pemerintah memiliki tanggung jawab untuk menjamin kesehatan rakyatnya melalui pemberian layanan kesehatan yang memadai dan berkualitas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab tingginya AKI dan AKB. Dari hasil identifikasi tersebut dapat dijadikan sebagai rekomendasi sebagai upaya perumusan kebijakan.


Untuk mengatasi hal tersebut diatas Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang menggandeng seluruh instansi terkait untuk saling memikirkan dan bekerja sama dalam mengentaskan penurunan AKI dan AKB di Kabupaten Lumajang, dengan dipandu oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, para peserta workshop untuk membuat Rencana Tindak Lanjut untuk penurunan AKI dan AKB di Kabupaten Lumajang sesuai dengan tupoksinya masing-masing. (humas-lmj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar. Terima Kasih..

Pages