Jelang Tahun Baru TB-BTS Batasi Pendaki ke Semeru - KIM SINAR HARAPAN

Breaking

Senin, 29 Desember 2014

Jelang Tahun Baru TB-BTS Batasi Pendaki ke Semeru


Pergantian Tahun Baru 2015 ini,  mulai banyak berdatangan pengunjung ke Gunung Semeru,  dari data pada Kantor Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), gelombang pendaki yang berdatangan dari berbagai Provinsi di Indonesia, termasuk pendaki mancanegara sudah memenuhi jalur pendakian Gunung Semeru.

Kepala Balai Besar TNBTS DR Ir Ayu Dewi Utari, M.Si mengatakan, bahwa sepekan menjelang pergantian tahun, para pendaki dari berbagai daerah termasuk mancanegara mulai berdatangan ke Semeru. Para pendaki ini, ada yang langsung datang ke Pos awal pendakian di Pos Resort Ranu Pane. Ada pula yang booking antrian pendakian melalui online. Ini sesuai data mulai hari ini, rata-rata 500 pendaki perhari sudah datang mendaftar pendakian di Pos Resort Ranu Pane. Ini data situasional yang terus akan bertambah, jelasnya.

Banyaknya pendaki yang antre untuk menyusuri jalur pendakian Gunung Semeru ini,  sudah penuh hingga bulan januari mendatang. Yang jelas, kami mengatur jadwal pendakian ini, agar jalur pendakian tidak penuh yang bisa berdampak gangguan ekosistem, sampah dan kerusakan jalur itu sendiri. Kuotanya akan kita batasi 1.000 pendaki yang bisa naik ke Semeru setiap harinya. Kami berharap hal itu bisa dimenegerti para pendaki yang sampai saat ini terus berdatangan ke Semeru, paparnya.

Selain itu,  untuk para pendaki diminta mematuhi segala regulasi dan persyaratan yang telah ditetapkan oleh petugas TNBTS. Dimana, pendaki hanya diperbolehkan melakukan pendakian hingga batas akhir di titik Kalimati saja.

Kalau ada yang mencoba menerobos sampai puncak Semeru dan mengelar kegiatan pergantian tahun di sana, jika ada resiko maka ditanggung sendiri akibatnya. Karena kami dari TNBTS sebagai pemangku kawasan, tidak memperkenankannya. Termasuk juga, hal ini sesuai kesepakatan dengan berbagai pihak, diantaranya PVMBG,Tim SAR, BPBD dan Pecinta Alam, jelasnya.

Sementara itu dalam kesempatan terpisah, Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Hendro Wahyono menyampaikan, saat ini status Semeru masih normal pada level siaga II. Semeru tetap stabil,katanya.


Untuk itu, dalam perayaan pergantian tahun mendatang, BPBD Lumajang mengingatkan kepada pendaki agar tetap mematuhi rekomendasi Balai Besar TNBTS. Jangan dilanggar, karena berbahaya. Meski,status Semeru tetap Waspada level II. Akan tetapi, situasi bisa cepat berubah dan hal itu sesuai rekomendasi PVMBG dan kesepakatan bersama, terangnya. (KIM SH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar. Terima Kasih..

Pages