Persiapan Jelang, Penilaian Lomba Pemanfaatan Hasil TOGA - KIM SINAR HARAPAN

Breaking

Sabtu, 30 Agustus 2014

Persiapan Jelang, Penilaian Lomba Pemanfaatan Hasil TOGA


Saat ini segenap komponen elemen masyarakat di Dusun Munder RW 16 Desa Tukum Kec. Tekung sedang berbenah lagi. Terlihat suasana lingkungan, jalan-jalan utama desa menjadi lebih gebyar dan bersih dihias kibaran layur warna-warni yang tertancap ditepi-tepi jalan serta hijaunya pemandangan tanaman-tanaman hias maupun TOGA dihalaman taman toga milik masing-masing RT. Sebuah gerakan bersama warga masyarakat dalam rangka turut mensukseskan “Evaluasi/Penilaian Lomba Pemanfaatan hasil TOGA dalam rangka menyemarakan Hari Kemerdekaan RI Ke-69 tahun 2014” yang rencananya akan diselenggarakan pada hari minggu (30/4) besok di Dusun Munder RW 16 Desa Tukum Kec. Tekung Kab. Lumajang.

Bukan pekerjaan yang sederhana tentunya, mengingat komponen utama dari kegiatan ini adalah ibu-ibu dari Tim penggerak PKK yang ada di Dusun Munder RW 16 Desa Tukum. Ditengah berbagai kesibukannya menjalankan tugasnya sebagai ibu rumah tangga, mereka harus meluangkan waktunya bekerja maksimal untuk bersaing memenuhi standar penilaian. Meskipun disadari pada awal kegiatan ini mereka hanya ingin berpartisipasi sekedarnya saja, tetapi ternyata hasil penilaian menunjukkan mereka lebih baik.

TOGA atau Tanaman Obat Keluarga saat ini menjadi salah satu aset unggulan di Dusun Munder RW 16 Desa Tukum Kec. Tekung. Tanaman Jahe Merah merupakan ikon Tanaman Obat Keluarga (TOGA) yang saat ini banyak dibudidayakan oleh sebagian besar warga masyarakatnya. Disamping bermanfaat dari aspek kesehatan ternyata secara ekonomi tanaman ini bisa menghasilkan pendapatan tambahan bagi warga masyarakat di Desa Tukum. Korelasi itulah yang melandasi semangat ibu-ibu PKK di Desa Tukum dalam rangka mengupayakan pemberdayaan ekonomi melalui pemanfaatan hasil TOGA di Desa Tukum.


Semoga kegiatan evaluasi ini akan semakin memacu warga masyarakat di desa Tukum dalam rangka memasyarakatkan pemanfaatan hasil TOGA melalui upaya penanaman, pengolahan, pemanfaatan dan pemasaran hasil TOGA. Sehingga upaya ini akan memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat desa kedepan bukan hanya sekedar kegiatan sporadis dan praghmatis. Selamat kepada Tim Penggerak PKK desa Tukum, semoga semangat mereka akan menginspirasi perubahan yang lebih baik untuk masyarakat Tukum pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. (anam/ kim-infopublik lmj)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar. Terima Kasih..

Pages