Rabu (3/9), Desa Kraton Kecamatan Yosowilangun kedatangan
Tim Penilai Pelaksana Terbaik
Desa Siaga Aktif Tingkat Provinsi
Jawa Timur. Rombongan Tim Penilai Tingkat Provinsi Jawa Timur sebelum menuju
Desa Kraton terlebih dahulu diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang
dr.Buntaran Suprianto, M.Kes di Ruang Rapat Terbatas Setda Kabupaten Lumajang.
Tim Rombongan yang
dikomandani Ibu drg. Firia Dewi dari Dinas Keshatan Prov. Jatim tiba pada jam 09.00 Wib dan disambut oleh
Muspika Kecamatan Yosowilangun, Ketua TP.PKK Kec. Yosowilangun serta para kader
Posyandu dan seluruh tokoh warga masyarakat Desa Kraton. Turut dalam
rombongan terdiri dari beberapa instansi terkait antara lain TP.PKK, Dinas
Kesehatan, Pemerintahan Desa, Gizi.
Camat Yosowilangun ,
Drs. Patri Dwi Hastiadi, S.AP dalam sambutan menyampaikan ucapan selamat datang
kepada Tim, sekaligus memberi motivasi kepada Desa Kraton bahwa keikutsertaan
dalam lomba ini yang merupakan wakil dari Kecamatan Yosowilangun, dan merasa
bangga apabila 12 desa yang ada diwilayah Kecamatan Yosowilangun ini bisa
seperti Desa Kraton. Karena desa kraton ini selama 4 tahun ini merupakan desa
terbaik dari 12 desa yang ada diwilayah Kecamatan Yosowilangun, dan berharap
juga kepada Tim Penilai kalau memberi nilai nggak perlu banyak-banyak cukup
angka 1, disela-sela dalam memberikan sambutannya.
Di bagian lain Ketua
Tim, Ibu drg. Fitria Dewi , menyampaikan bahwa tujuan berkunjung ke Desa Kraton
ini bukan menilai tetapi ingin bersilahturahmi, karena desa kraton sudah bagus,
kedatangan tim ini hanya untuk memberikan semangat agar para kader bisa lebih
baik lagi. Karena semua tahu bahwa Desa Siaga yang mengawali pertama kali
adalah Kabupaten Lumajang, dimana pada tahun 2006 yang Desa Siaga sudah
dicanangkan oleh Wakil Presiden R.I Bpk. Yusuf Kalla didesa Kenongo Kecamatan
Gucialit .
Desa siaga adalah
untuk memotivasi desa dalam meningkatkan Perilaku Hidup Bersih Sehat atau yang
lebih dikenal dengan PHBS. Disamping itu indikator dari pencapaian
keberhasilan adalah dengan menunjukkan
tertib administrasi.
Ucapan terima kasih
kepada seluruh masyarakat yang terlibat dalam desa siaga, utamanya kepada Badan
Permusyawaran Desa ( BPD), Ketua RT,RW dan para kader posyandu yang berperan
aktif dalam kegiatan ini meskipun tidak ada gajinya. Dan selanjutnya Tim
Penilai melakukan penilaian dilokasi masing-masing yang sudah dipersiapkan oleh
para kader dan tokoh masyarakat lainnya.
Sumber : humas-lmj
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar. Terima Kasih..